Risno, 113063C118037 (2022) Gambaran Pengetahuan Remaja Dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Kipi) Vaksin Sinovac Pada Remaja Usia 12-18 Tahun Di Wilayah Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Other thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin.
![[img]](https://repository.stikessuakainsan.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
113063C118037_Cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
113063C118037_Chapter 1.pdf Download (504kB) |
|
Text
113063C118037_Chapter 2.pdf Download (631kB) |
|
Text
113063C118037_Chapter 3.pdf Download (571kB) |
|
Text
113063C118037_Chapter 4.pdf Download (984kB) |
|
Text
113063C118037_Conclusion.pdf Download (305kB) |
|
Text
113063C118037_Apendices.pdf Download (5MB) |
|
Text
113063C118037_abstract.pdf Download (413kB) |
|
Text
113063C118037_References.pdf Download (289kB) |
Abstract
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA DENGAN KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI) VAKSIN SINOVAC PADA REMAJA USIA 12-18 TAHUN DI WILAYAH PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN Risno1, Sapariah Anggraini 2, Margaretha Martini3 INTISARI Latar Belakang : Vaksin sinovac merupakan jenis usaha memberikan dan meningkatkan system kekebalan kepada anak dengan cara memasukkan vaksinasi ke dalam tubuh yang berguna untuk mencegah terhadap penyakit COVID-19. Peneliti mengangkat masalah ini dengan melihat data yang mengalami KIPI suatu reaksi simpang yang dikenal sebagai kejadian ikutan pasca imunisasi berhubungan dengan kejadian medis yang dapat menimbulkan berbagai efek samping akibat vaksinasi. Data kasus KIPI tidak serius berupa demam, bengkak dan merah bekas suntikan akibat vaksin COVID-19 Sinovac di wilayah Puskesmas Pekauman Data terbaru yang mengalami inseden KIPI pada remaja tahun 2021 bulan November lalu sebanyak 27 orang. Dampak KIPI akan menimbulkan stigma/ trauma dari remaja untuk ikut dalam program vaksinsasi. Oleh karena itu, sangat penting peran dan pengetahuan remaja untuk dapat mengelola dan menangani KIPI vaksin COVID-19 Sinovac yang terjadi pada para remaja, agar program remaja dapat diikuti secara optimal hingga tuntas. Tujuan : Penelitian Bertujuan Untuk Mengetahui Pengetahuan Remaja Dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin Sinovac Pada Remaja Usia 12-18 Tahun Di Wilayah Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Metode : Penelitian ilmiah dengan Jenis penelitian menggunakan metode kuantitatif, dengan rancangan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini di tentukan berjumlah 73 orang dan Sampel 73 orang terdiri dari seluruh para remaja yang melakukan kegiatan vaksinsasi COVID-19 Sinovac di wilayah kerja Puskesmas Pekauman, Pengambilan sampel data menggunakan teknik Purposive Sampling/Quota Sampling. Pengumpulan data primer menggunakan kuesioner tertutup Gambaran Pengetahuan Remaja Dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin Sinovac Pada Usia 12-18 Tahun Di Wilayah Puskesmas Pekauman. Hasil : Hasil penelitian mengenai Gambaran Pengetahuan Remaja Dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin Sinovac Pada Usia 12-18 Tahun Di Wilayah Puskesmas Pekauman sebagian besar termasuk dalam kategori baik sebanyak 64 responden (88%), sedangkan 6 responden masuk kategori cukup (8%) dan 3 responden termasuk dalam kategori kurang (4%). Kesimpulan : Untuk Mengetahui Tingkat Pengetahuan Remaja Dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin Sinovac Pada Remaja Usia 12-18 Tahun Di Wilayah Puskesmas Pekauman, termasuk kategori baik. Kata Kunci : COVID-19, KIPI, Pengetahuan Remaja, Vaksin Sinovac. 1 Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin 2,3 Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin. DESCRIPTION OF ADOLESCENT KNOWLEDGE WITH POST IMMUNIZATION ADVANCED EVENTS (AEFI) OF THE SINOVAC VACCINE IN ADOLESCENT AGES 12-18 YEARS OLD IN THE AREA OF PEKAUMAN PUBLIC HEALTH, BANJARMASIN Risno1, Anggraini, Sapariah2, Martini Margareta3 Abstract Background: The Sinovac vaccine is a type of effort to provide and improve the immune system to children by introducing vaccinations into the body that are useful for preventing COVID-19 disease. Researchers raised this issue by looking at the data that experienced an AEFI, an adverse reaction known as a post-immunization co-occurrence associated with medical events that could cause various side effects due to vaccination. Data on non-serious AEFI cases in the form of fever, swelling and redness of the injection site due to the Sinovac COVID-19 vaccine in the Pekauman Health Center area. The impact of AEFI will cause stigma/trauma from adolescents to participate in the vaccination program. Therefore, it is very important for the role and knowledge of adolescents to be able to manage and handle the Sinovac COVID-19 vaccine AEFI that occurs in adolescents, so that the youth program can be followed optimally to completion. Objective : The Research Aims To Know Adolescent Knowledge With Adverse Events After Immunization (KIPI) of Sinovac Vaccine in Adolescents Age 12-18 Years in the Pekauman Health Center area of Banjarmasin. Methods: Scientific research with this type of research using quantitative methods, with a descriptive design. The population in this study was determined to be 73 people and a sample of 73 people consisting of all teenagers who carried out Sinovac COVID-19 vaccination activities in the Pekauman Health Center work area. Data sampling used the Purposive Sampling/Quota Sampling technique. Primary data was collected using a closed questionnaire. Knowledge Description of Adolescents with Post-Immunization Adverse Events (AEFI) of Sinovac Vaccine at the Age of 12-18 Years in the Pekauman Community Health Center. Results: The results of the study regarding the Description of Adolescent Knowledge with Post-Immunization Adverse Events (KIPI) of Sinovac Vaccines at the Age of 12-18 Years in the Pekauman Health Center area were mostly included in the good category as many as 64 respondents (88%), while 6 respondents were in the sufficient category (8 %) and 3 respondents are included in the less category (4%). Conclusion: To find out the level of knowledge of adolescents with post-immunization co-occurrence (KIPI) of Sinovac Vaccine in adolescents aged 12-18 years in the Pekauman Health Center area, it is in the good category. Keywords: Adolescent Knowledge, AEFI, COVID-19, Sinovac Vaccine. 1 Student of Suaka Insan Banjarmasin Health Science College. 2,3 Lecturer at Suaka Insan Banjarrmasin Health Science College
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science |
| Divisions: | S1 Ilmu Keperawatan |
| Depositing User: | Abdul Kadir S.Kom |
| Date Deposited: | 15 Aug 2023 01:47 |
| Last Modified: | 15 Aug 2023 01:47 |
| URI: | https://repository.stikessuakainsan.ac.id/id/eprint/119 |
Actions (login required)
 |
View Item |