ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH GANGGUAN SISTEM PERSARAFAN EPILEPSI DENGAN DIAGNOSIS KEPERAWATAN UTAMA PERFUSI JARINGAN PERIFER TIDAK EFEKTIF PADA NY.N DIRUANG PERAWATAN ANNA RUMAH SAKIT SUAKA INSAN BANJARMASIN 2024

ELSA INBRIANI,, S. Kep (2024) ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH GANGGUAN SISTEM PERSARAFAN EPILEPSI DENGAN DIAGNOSIS KEPERAWATAN UTAMA PERFUSI JARINGAN PERIFER TIDAK EFEKTIF PADA NY.N DIRUANG PERAWATAN ANNA RUMAH SAKIT SUAKA INSAN BANJARMASIN 2024. Other thesis, STIKES SUAKA INSAN.

[img] Text (COVER)
Cover Depan-Daftar lampiran (1)..pdf

Download (492kB)
[img] Text (ABSTRACK)
Abstract.pdf

Download (35kB)
[img] Text (BAB I)
Chapter 1.pdf

Download (191kB)
[img] Text (BAB II)
Chapter 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (436kB)
[img] Text (BAB III)
Chapter 3.pdf

Download (267kB)
[img] Text (BAB IV)
Chapter 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (203kB)
[img] Text (BAB V)
Chapter 5.pdf

Download (146kB)
[img] Text (REFERENSI)
References.pdf

Download (47kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH GANGGUAN SISTEM PERSARAFAN EPILEPSI DENGAN DIAGNOSIS KEPERAWATAN UTAMA PERFUSI JARINGAN PERIFER TIDAK EFEKTIF PADA NY.N DIRUANG PERAWATAN ANNA RUMAH SAKIT SUAKA INSAN BANJARMASIN 2024 Elsa Inbriani [email protected] INTISARI Latar Belakang : Epilepsi merupakan suatukeadaan yang ditandai adanya kejang yang terjadi secara berulang akibat terganggunya fungsi otak yang disebabkan oleh muatan listrik yang abnormal pada neuron – neuron otak menurut. Epilepsi merupakan suatu keadaan yang ditandai adanya kejang yang terjadi secara berulang akibat terganggunya fungsi otak yang disebabkan oleh muatan listrik yang abnormal pada neuron – neuron otak menurut. Di Indonesia kasus epilepsi berjumlah paling sedikit 700.00 kasus paling sedikit 700.000-1.400.000 kasus dengan pertambahan 70.000 kasus baru setiap tahun dan diperkirakan 40-50% dari prevalensi tersebut terjadi pada anak-anak. Di Kal-Sel epilepsy angka kejadian epilepsy di Banjarmasin kalimantan selatan sebesar (63,1%). Tujuan Penelitian : Melakukan Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Pada Ny.N Dengan Masalah Keperawatan Perfusi Perifer Tidak Efektif Di Ruang Perawatan Anna Rumah Sakit Suaka Insan Banjarmasin Tahun 2024. Metode Penelitian : Metode penyelesaian masalah pada karya ilmiah ini adalah menggunakan strategi dengan pendekatan proses keperawatan yang dimulai dari pengkajian, penentuan diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Hasil : Berdasarkan data subjektif dan data objektif penulis mendapatkan masalah keperawatan perfusi perifer tidak efektif, dengan melakukan intervensi serta implementasi memberikan klien kompres hangat. Kesimpulan : Pemberian asuhan keperawatan dengan masalah perfusi perifer tidak efektif, salah satu intervensi yang diberikan adalah kompres hangat dan hasil evaluasi yang didapatkan untuk menurunkan suhu tubuh. Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Medikal Bedah, Perfusi Perifer Tidak Efektif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin x MEDICAL NURSING CARE FOR NERVOUS SYSTEM DISORDERS, EPILEPSY WITH A MAIN NURSING DIAGNOSIS OF INEFFECTIVE PERIPHERAL TISSUE PERFUSION IN MRS. N IN THE ANNA WARD NURSING ROOM, SUAKA INSAN HOSPITAL, BANJARMASIN 2024 Elsa Inbriani [email protected] ABSTRACT Background: Epilepsy is a condition characterized by repeated seizures due to impaired brain function caused by abnormal electrical charges in the brain's neurons according to. In Indonesia, epilepsy cases number at least 700,000 cases, at least 700,000-1,400,000 cases with an increase of 70,000 new cases each year and an estimated 40-50% of the prevalence occurs in children. In South Kalimantan, the incidence of epilepsy in Banjarmasin, South Kalimantan is (63.1%). Research Objective: Performing Surgical Medical Nursing Care on Mrs.N with Nursing Problems of Ineffective Peripheral Perfusion in the Anna Ward Nursing Room of Suaka Insan Banjarmasin Hospital in 2024. Methods: The method of problem solving in this scientific work is to use a strategy with a nursing process approach that starts from assessment, diagnosis,intervention, implementation, and evaluation. Results: Based on subjective data and objective data, the author gets a nursing problem of ineffective peripheral perfusion, by intervening and implementing giving clients warm compresses. Conclusion: Providing nursing care with the problem of ineffective peripheral perfusion, one of the interventions given is a warm compress and the evaluation results obtained to reduce body temperature. Keywords: Nursing Care, Medical Surgery, Ineffective Peripheral Perfusion Student of Bachelor in Nursing Suaka Insan Health College Banjarmasin

Item Type: Thesis (Other)
Divisions: S1 Ilmu Keperawatan
Depositing User: Abdul Kadir S.Kom
Date Deposited: 30 Sep 2024 01:21
Last Modified: 30 Sep 2024 01:21
URI: https://repository.stikessuakainsan.ac.id/id/eprint/426

Actions (login required)

View Item View Item