Hubungan Pemberian Asi Ekslusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Perlis Wilayah Kerja Puskesmas Tangkahan Durian Kabupaten Langkat

Rani Kawati, Damanik and Erwin, Silitonga and Ida Ria, Royenti Sidabukke and Putri Delima, Perdana (2022) Hubungan Pemberian Asi Ekslusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Perlis Wilayah Kerja Puskesmas Tangkahan Durian Kabupaten Langkat. Jurnal Keperawatan Suaka Insan.

Text document-10.pdf Download (211kB)

Abstract

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA PERLIS WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANGKAHAN DURIAN KABUPATEN LANGKAT Rani Kawati Damanik*1, Erwin Silitonga2, Ida Ria Royenti Sidabukke3, Putri Delima Perdana4 1,2,3,4 Universitas Sari Mutiara Indonesia-Indonesia e-mail: [email protected], [email protected], [email protected], [email protected] Abstract Stunting is a condition of failure to thrive in children under five years old due to chronic malnutrition so that children had a height that was too short, less than the WHO requirement (2005), namely z-score less than -2sd. Meanwhile, exclusive breastfeeding is a condition when the baby only received breast milk from the biological mother or breastfeeding mother, expressed breast milk, and no other liquid or food. The purpose of this studied was to analyze the relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of stunting in children under five. This typed of researched was an observational analytic with a retrospective researched design conducted in Perlis village, Tangkahan Durian Public Health Center, Langkat regency. The population of this studied was all mothers who had children under five, as many as 364 toddlers. The sample in this study was 79 toddlers, taken by purposive sampling technique. This researched was conducted in February-July 2021. Data collection was carried out by measured the height of toddlers and filling out observation sheets. Bivariate analysis used Pearson correlation test with probability valued (p) valued 0. 05. The results showed that infants who was given exclusive breastfeeding had stunting status as many as 15 people (19. 0%) and toddlers who was not given exclusive breastfeeding had stunting status as many as 27 (34. 2%) with p valued = 0. 001 (p>0. 05). This shows that there was a relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of stunting in children under five. This study suggests that mothers have to be more active in providing exclusive breastfeeding to infants, and public health nurses have to do their job to give proper education about exclusive breastfeeding. Keywords: Toddler, Stunting Incidence, Exclusive Breastfeeding Abstrak Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah lima tahun karena kekurangan gizi kronis sehingga anakanak memiliki ukuran tinggi badan yang terlalu pendek, kurang dari ketentuan WHO (2005) yaitu Z-Score lebih kecil dari -2SD. Sedangkan, ASI ekslusif adalah suatu keadaan ketika bayi hanya menerima ASI dari ibu kandung atau ibu susu, ASI perah, dan tidak ada cairan ataupun makanan lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada Balita. Jenis penelitian ini merupakan analitik observasional dengan desain penelitian retrospektif yang dilakukan di Desa Perlis wilayah kerja Puskesmas Tangkahan Durian Kabupaten Langkat. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak balita, sebanyak 364 balita. Sampel pada penelitian ini 79 balita diambil dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Juli 2021. Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran tinggi badan balita dan mengisi lembar observasi. Analisis bivariat menggunakan uji Pearson Corelation dengan nilai probabilitas (p) value ≤ 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa balita yang diberikan ASI eksklusif berstatus stunting sebanyak 15 orang (19,0%) dan balita yang tidak diberi ASI eksklusif berstatus stunting sebanyak 27 (34,2%) dengan diperoleh nilai p = 0,001 (p>0,05). Hal Ini menunjukkan ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada Balita. Penelitian ini menyarankan agar ibu lebih aktif dalam melakukan pemberian ASI ekslusif pada bayi, dan perawat puskesmas dapat memaksimalkan fungsinya untuk memberikan edukasi mengenai pemberian ASI secara eksklusif. Keywords: Balita, Kejadian Stunting, Pemberian ASI Eksklusif

Item Type:	Article
Subjects:	Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Divisions:	Perpustakaan > Jurnal
Depositing User:	Abdul Kadir S.Kom
Date Deposited:	15 Aug 2023 01:37
Last Modified:	15 Aug 2023 01:37
URI:	https://repository.stikessuakainsan.ac.id/id/eprint/197

Actions (login required)

View Item