Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290 Tahun 2008 Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran Dalam Pendokumentasian Informed Consent

Sondang Deri, Maulina Pasaribu (2022) Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290 Tahun 2008 Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran Dalam Pendokumentasian Informed Consent. Jurnal Keperawatan Suaka Insan.

[img] Text
document-12.pdf

Download (230kB)

Abstract

IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 290 TAHUN 2008 TENTANG PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN DALAM PENDOKUMENTASIAN INFORMED CONSENT Sondang Deri Maulina Pasaribu* 1Program Studi Profesi Ners, STIKES IMC BINTARO – INDONESIA e-mail:[email protected] Abstract This study aimed to get an overview of the implementation of the documentation of informed consent in cases of emergency surgery at hospital Dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas. The research methods used in this study is a “Juridical sociology descriptive analytical.” Respondents for this research were three people, such as one old doctor, one new doctor, a doctor who works as an assistant surgeon and head of the medical service as well as eighteen patients observed by the minister of health regulation number 290 of 2008 on the approval of medical action. The results of the study showed that the implementation of the provision of information and documentation of informed consent to the surgery cases in the ER are in accordance with the procedure. But there are some factors that are impediment to the implementation of informed consent. Keywords: documentation, informed consent, surgical case. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapat gambaran tentang pelaksanaan pendokumentasian informed consent pada kasus bedah di UGD RSUD Dr. H.Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah “yuridis sosiologis dengan deskriptif analitis”. Responden yang digunakan adalah 3 orang antara lain dokter lama (PNS), dokter baru (Kontrak), dokter lama dan asisten bedah (PNS) dan Kepala Bagian Pelayanan Medik (PNS) dan observasi pada 18 responden dengan kasus bedah. Untuk pengambilan data dengan menggunakan wawancara dan observasi berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290 tahun 2008 tentang persetujuan tindakan kedokteran. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pemberian informasi dan pendokumentasian informed consent pada kasus bedah di UGD sudah sesuai dengan prosedur. Tetapi ada beberapa faktor yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan informed consent. Kata kunci : Dokumentasi, Informed consent, Kasus bedah.

Item Type: Article
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Divisions: Perpustakaan > Jurnal
Depositing User: Abdul Kadir S.Kom
Date Deposited: 15 Aug 2023 01:39
Last Modified: 15 Aug 2023 01:39
URI: https://repository.stikessuakainsan.ac.id/id/eprint/186

Actions (login required)

View Item View Item